Belum lama ini saya mengunjungi pameran lukisan koleksi di Istana Negara yang kedua kalinya dengan tema: ""Senandung Ibu Pertiwi". Mari disimak tulisan dibawah ini kunjungan saya tersebut...
Istana Negara Indonesia saat ini tercatat ada 6 wilayah yaitu:
- Istana Negara di Jakarta
- Istana Merdeka di Jakarta
- Istana Bogor di Bogor
- Istana Cipanas di Cipanas
- Istana Tampaksiring di Bali
- Istana Gedung Agung di Yogyakarta
Di dalam istana negara tersebut terdapat beberapa lukisan-lukisan pemberian dari luar negeri ataupun dari seniman dalam negeri, dimulai dari Presiden Pertama: Bapak Ir. Soekarno dan wakilnya Moh. Hatta. Oh ya sebelumnya blogger dan masyarakat umumnya diberikan kesempatan untuk mengunjungi Istana Bogor di Bogor dikarenakan Ulang Tahun Kota Bogor. Di sana kami hanya dapat berkunjung di luar dari bangunan Istana Utama dan galeri Istana sehingga tidak bisa melihat lukisan yang ada di Istana Bogor tersebut.
Demi mengobati kerinduan melihat lukisan tersebut sayapun mencari informasi di google tentang Melihat karya kebanggaan Negara di Pameran Koleksi Lukisan Istana 2017 dan menemukan tulisan yang di-publish tanggal 02 Agustus 2017 yang lalu yaitu di web www.jadimandiri.org. Berbekal informasi tersebut maka sayapun mencari lokasi yang disebutkan dalam tulisan tersebut.
Galeri Nasional Indonesia, ya bagi orang awam seperti saya baru mengetahui ada sebuah galeri nasional di Indonesia dimana di tempat inilah pameran lukisan sering diadakan. Galeri ini berlokasi di Jl. Medan Merdeka Timur No. 14 Jakarta Pusat 10110 - Indonesia. Lokasi galeri ini sangatlah strategis jika menggunakan kendaraan umum. Untuk parkir dapat memuat 1000 motor namun untuk mobil sekitar 100 mobil.
Pendaftaran melalui online |
Jangan takut jika lapar melanda, disamping kiri dari pintu masuk ada warung / cafe untuk mengisi kelaparan dan kehausan anda baik sebelum memasuki pameran ataupun sesudahnya. Oh ya sebelumnya untuk memudahkan pendaftaran masuk galeri Nasional ini bagi yang mempunyai smartphone berbasis Android dapat mengunduh aplikasi bernama "BEK-ID". Aplikasi ini khusus digunakan registrasi / pendaftaran event-event yang diadakan oleh Badan Ekonomi Kreatif RI. Jikalau tidak punya smartphone maka dapat mengunjungi www.bek-id.com untuk pendaftaran masuk ke galeri. Jangan khawatir juga jika tidak sempat daftar online maka ada registrasi manual kok yang lokasi registrasinya ada di sebelah kiri pintu masuk lokasi galeri ini.
Alur pendaftaran selain online |
Hal lainnya yang perlu diketahui adalah barang yang dapat dibawa ke dalam galeri untuk pameran ini yaitu hanya Smartphone dan dompet uang. Menggunakan smartphone saat memotret juga tidak diperkenankan menggunakan flash / lampu kilat. Larangan tersebut dapat kita lihat pada lokasi pendaftaran untuk mengambil nomor antrian.
Banner larangan saat memasuki galeri Nasional |
Pendaftaran online dan offline setelah sampai di lokasi diharuskan mengambil nomor antrian loh.... Bagi yang bawa barang yang tidak diperbolehkan masuk ke galeri dapat dititipkan ke penitipan barang. Setelah selesai menitipkan barang maka menuju ke bagian meja pendaftaran tergantung daftarnya lewat online atau belum daftar. Kemudian jika selesai pendaftaran anda akan diberikan stempel di tangan menandakan sah terdaftar. Tujulah bangunan yang ditengah dimana pameran lukisan ini berada. Sebelum memasuki area lukisan dipamerkan maka ada pemeriksaan keamanan untuk barang yang tidak diperbolehkan tadi.
Petugas pemeriksaan sedang memeriksa pengunjung |
Jika masih terdapat barang yang tidak diperbolehkan masuk maka dapat dititipkan ke bagian penitipan di samping. Saat memasuki gedung ini setelah diperiksa keamanan langsung disuguhkan tampilan LED layar besar yang menampilkan lukisan karya Konstantin Egorovick Makovsky. Lukisan ini berlokasi di Istana Bogor loh....
Lukisan Konstantin Egorovick Makovsky |
Pameran ini dibuka dari sejak tanggal 2 Agustus 2017 yang lalu dan akan ditutup tanggal 30 Agustus 2017 yang akan datang. Selain pameran masih banyak kegiatan diadakan baik workshop, diskusi dan lomba lukis loh...
Banner kegiatan pameran |
Saat memasuki pintu masuk pameran sangatlah takjub dimana akhirnya saya dapat melihat dengan dekat dan saya menikmati lukisan karya seniman anak bangsa dan juga karya luar negeri. Waktu yang ada pun saya tidak sia-siakan karena hanya 2 jam diperbolehkan menikmati sebanyak 48 lukisan tersebut. Yang paling kagum saya yaitu sebuah lukisan karya S. Soedjono Ds. dengan tema Jalan di Tepi Sawah.
Lukisan karya S. Soedjono Ds. |
Lukisan ini jarang diperhatikan orang karena lukisan ini berada di Istana Cipanas. Oh ya jika memerhatikan lukisan ini kemanapun anda memandang pasti jalan akan mengikuti pandangan anda. Tidak percaya??? Yuk buktikan sendiri dengan mengunjungi pameran ini.
Berikut Adalah nama Seniman atau kurator yang sempat saya tuliskan dalam catatan saya...
Sayangnya waktu dua jam pun terasa kurang bagi saya untuk menikmati seluruh lukisan tersebut, tapi jangan khawatir masih banyak hari lainnya. Oh ya Pameran Lukisan ini temanya adalah "Senandung Ibu Pertiwi" kali yang kedua sedangkan tema yang pertama adalah: "Goresan Juang Kemerdekaan : Koleksi Seni Rupa Istana Kepresidenan Republik Indonesia".
Yuk para orangtua jangan ragu dan bimbang untuk ajak anak anda agar dapat menikmati lukisan yang jarang ditunjukkan kepada publik selama ini. Begitu juga dengan masyarakat umumnya harus datang loh berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia mumpung dibuka untuk umum....
Yuk #GalnasYuk kawan...